Depok, detik24jam.online - Sebuah video yang memperlihatkan seorang ibu enggan memaafkan anaknya yang tertangkap tawuran di Depok, Jawa Barat, viral di media sosial. Sang ibu tampak menolak pelukan dari anaknya tersebut.
Sabtu (6/4/2024), sang ibu tampak mengenakan baju berwarna kuning, sementara anaknya memakai kaus berwarna putih. Anak itu berjalan menghampiri ibunya dan hendak memeluknya.
Namun ibu itu terlihat memberontak dan menolak pelukan anaknya. Ibu itu juga berulang kali mengaku capek saat anaknya memaksa memeluknya.
"Nggak mau, udah berkali-kali, capek," kata ibu tersebut.
"Capek, capek, capek, Ibu capek," ucapnya lagi.
Kaur Humas Polres Metro Depok Iptu Made Budi mengatakan ibu tersebut bernama Sa'diah. Made mengatakan anak Sa'diah ditangkap bersama 37 remaja lainnya yang hendak sahur on the road (SOTR).
"Karena memang sudah beberapa kali si anak itu, diduga sudah beberapa kali. Ibunya capek karena kan sering dipanggil, berati kan kalau kayak gitu. Dengan kata-kata capek, capek, begitu. Jadinya ya dapat kita simpulkan si ibu itu sudah sering kali dipanggil sama polisi gitu, dengan kelakuan anaknya," kata Iptu Made Budi saat dihubungi.
Made mengatakan si anak, setelah tertangkap, sempat tidak mau bertemu dengan ibunya lantaran takut dan malu. Namun, dia mengatakan, ibu dan anak itu akhirnya berpelukan dan kembali ke rumahnya setelah si anak membuat surat pernyataan tak akan melakukan tawuran.
"Itu udah bener banget kita ambil gambar seperti itu, itu riil sih, nggak ada setting-an. 'Mana ibu anaknya?', kan saya bilang gitu, 'Itu, Pak, anaknya, anak saya', si anak itu juga sempat nggak mau ketemu ibunya karena takut ya, takut dan malu. Akhirnya kita paksa, ya sudah, seperti di video itu, dia minta maaf cuma ibunya kesal pasti ya, sedikit agak ngambek ibunya, nggak mau memaafkan, tapi akhirnya mereka berpelukan kok," ujarnya.
Sebelumnya, polisi menangkap 38 remaja di Depok, Jawa Barat, yang hendak sahur on the road (SOTR). Dari pelaku, polisi menyita 6 botol arak Bali hingga flare.
Remaja itu ditangkap di Jalan Buperta, Cimanggis, Depok, Jumat (5/4/2024), pukul 04.00 WIB. Dari 38 remaja itu, 2 orang merupakan remaja putri.
"Telah diamankan 38 orang remaja laki-laki dan remaja putri yang diduga akan melakukan SOTR (sahur on the road)," kata Kaur Humas Polres Metro Depok Iptu Made Budi dalam keterangannya, Jumat (5/4).
Dari para remaja tersebut, polisi menyita sejumlah barang bukti, yaitu arak, flare, hingga sepeda motor. (red.W)
0 Komentar