Mojokerto, detik24jam.online- Bupati Ikfina Fahmawati mewanti-wanti berbagai proyek infrastruktur yang dianggarkan tahun ini benar-benar dikerjakan tuntas untuk kepentingan masyarakat.
Ikfina mengatakan, pembangunan yang paling diinginkan warga Kabupaten Mojokerto saat ini masih seputar jalan, jembatan, jalan usaha tani (JUT), kantor desa, serta tembot penguat tanah (TPT) dan tanggul sungai yang ambrol terdampak banjir beberapa waktu lalu.
"Faktanya masyarakat masih melihat pembangunan itu terkait infrastruktur, itu masih melekat. Sehingga kalau kami tidak memenuhi itu sama dengan tidak memenuhi harapan masyarakat," terangnya saat membuka sosialisasi Pembangunan Jalan dan Jembatan Tahun Anggaran 2024 di aula jalan Jayanegara, Kamis (21/3/2024).
Untuk itu, lanjut Ikfina, pihaknya mengalokasikan anggaran Rp 340 miliar yang bersumber dari APBD TA 2024. Anggaran tersebut untuk membangun infrastruktur jalan, jembatan, SPAM, sistem drainase, TPS3K, saluran irigasi dan pembangunan gedung. Dana tersebut belum termasuk yang akan dianggarkan dalam P APBD 2024.
"PAD (pendapatan asli daerah) kita hanya Rp 650 miliar. DAU (dana alokasi umum dari pemerintah pusat) kita hanya Rp 1 tirliun lebih sedikit, hampir habis untuk bayar gaji para ASN di Kabupaten Mojokerto. Semua yang dipakai membangun adalah dari PAD, hampir 100%. Karena DAK (dana alokasi khusus dari pemerintah pusat) tak lebih dari Rp 20 miliar," ungkapnya.
Bupati perempuan pertama di Kabupaten Mojokerto ini menyadari anggaran Rp 340 miliar masih jauh dari cukup untuk menyelesaikan semua pekerjaan Dinas PUPR sesuai visi dan misi tahun 2021-2024. Karena terbatasnya anggaran, ia pun mewanti-wanti semua proyek infrastruktur yang sudah dianggarkan agar benar-benar dikerjakan secara tuntas.
"Kalau sampai tak bisa dikerjakan sangat disayangkan, buang waktu dan energi, anggaran tidak bisa diserap padahal mencari anggaran itu sangat berat. Maka bagaimana caranya yang sudah dianggarkan betul-betul bisa dikerjakan, semuanya kembali kepada kepentingan masyarakat," tegasnya.
Sosialisasi Pembangunan Jalan dan Jembatan Tahun Anggaran 2024 dihadiri Kepala Dinas PUPR Kabupaten Mojokerto Rinaldi Rizal Sabirin, serta para camat dan kepala desa. Menurut Rinaldi, saat ini pihaknya mengerjakan 74 paket proyek infrastruktur Bidang Bina Marga.
Progresnya yaitu 37 paket sudah tanda tangan kontrak dan berproses di lapangan, 23 paket berproses lelang menggunakan e katalog yang ditargetkan tanda tangan kontrak 22 April nanti, serta 12 paket proses e katalog setelah hari raya Idul Fitri.
"Artinya, Ibu Bupati sangat fokus terhadap pembangunan infrastruktur. Sebegitu besar perhatian beliau terhadap pembangunan infrastruktur. Oleh karena itu, kami mohon kerja samanya agar Kabupaten Mojokerto menjadi daerah dengan infrastruktur jalan terbaik di Jatim," tandasnya. (red.j)
0 Komentar