Jakarta, detik24jam.online - Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Pol. Sandi Nugroho menyebut bahwa literasi di ruang digital perlu dimasifkan melalui konten-konten positif guna menciptakan Pemilu 2024 yang damai, aman, sejuk, dan bermartabat.
Sandi juga mengatakan Pemilu 2019 yang sudah dilaksanakan menjadi pedoman untuk terus melakukan evaluasi dan menyusun berbagai upaya pencegahan.
“Ruang digital dengan konten-konten yang menyejukkan perlu terus dimasifkan demi menciptakan pemilu yang aman, damai, sejuk, serta bermartabat,” ujar Sandi saat menerima audiensi Ikatan Wartawan Online (IWO), Rabu (13/12/2023).
Jenderal polisi bintang dua itu juga menyebut perlunya kolaborasi dengan media untuk mengupayakan literasi digital yang masif dan merata.
Salah satu yang menjadi perhatian Polri pada pemilu kali ini adalah isu kekerasan terhadap jurnalis. Untuk itu, pengawalan bersama media juga terus dilakukan agar pelaksanaan pesta demokrasi tersebut berjalan dengan aman, lancar, dan kondusif.
“Sebagai upayanya, beberapa waktu lalu, Polri telah mengundang para pemred media,” imbuhnya.
Sandi berharap, komunikasi, koordinasi, serta kolaborasi yang terjalin menjadi lebih kuat dalam memelihara keamanan dan ketertiban, baik di dunia nyata maupun di dunia maya.
Sementara itu, Ketua Umum IWO, Yudhistira mengungkapkan bahwa pihaknya sejak awal telah berkomitmen dalam menjaga kondusifitas negeri untuk menghindari perpecahan.
“Jelang Pemilu 2024, sedari awal, IWO telah berkomitmen dan berusaha berkolaborasi dengan stakeholder, salah satunya seperti Polri umumnya dan Divhumas pada khususnya, untuk turut menjaga kondusifitas negeri, agar tidak perpecahan,” ujarnya.(red.sa)
0 Komentar