Malang, detik24jam.online - Alfan Farizal, mahasiswa UIN Malang sangat berdedikasi dan penuh semangat untuk meraih keinginannya menjadi juara. Dinobatkan sebagai juara 3 olimpiade Bahasa Inggris National Competition Festival 2023 tentu bukan langkah mudah. Pasalnya, ia harus melakukan persiapan matang, salah satunya dia berkali-kali mengerjakan tes TOEFL.
“Saya tidak segan meminta arahan kating mengenai materi yang belum dipahami. Kiat tersebut cukup efektif sampai saya berhasil menjadi juara ketiga olimpiade bahasa Inggris nasiona,” ungkap Farizal saat diwawancara, Senin (7/8/2023).
Menurutnya, untuk mencapai keberhasilan memang harus serius dalam usaha dan siap untuk berkorban. “Pesan untuk teman-teman, kita harus selalu berusaha untuk mencapai apa yang kita impikan dan harus ada pengorbanan,” ujar mahasiswa yang menjadi perantau di kota Malang ini.
“Karena apa? Karena untuk mencapai angka 10 tidak harus 5+5 tapi bisa dengan 6+4 , 9+1 atau bisa 100-90 begitupun untuk mencapai kesuksesan, tidak hanya dengan satu cara melainkan banyak untuk mencapai kesuksesan jadilah 10 dengan versi terbaikmu,” ungkap mahasiswa Tadris Bahasa Inggris Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Malang ini.
Alfan, sapaannya, berpesan kepada mahasiswa lain agar tidak takut jatuh dan tidak ragu untuk bangkit kembali. “Jangan takut gagal dan jangan ragu setelah gagal harus bangkit lagi, yang terpenting tetap jaga semangat agar berkobar dalam diri,” lanjutnya.
Dengan prestasi yang diraih Alfan nama UIN Malang pun kembali harum di kancah Nasional. Ia dengan cekatan berhasil mengerjakan 120 soal multiple choice yang diberikan Etanider, sebuah organisasi Pendidikan yang terdaftar di Kementerian.
“Dalam waktu 40 detik, saat itu saya diminta memilih jawaban secara tepat dan cepat. Inilah yang menjadi penentu kemenangan,” katanya.
Ke depan dia selalu ingin untuk memberi tantangan kepada diri sendiri. Salah satu yang telah dilakukannya dengan mengikuti olimpiade dan berkembang sesuai dengan jurusan yang diambilnya. “Dengan semangat dan dedikasi tinggi, ke depan saya juga berharap dapat membawa nama UIN Malang, khususnya jurusan Tadris Bahasa Inggris,” tutur Alfan mengakhiri penyampaian.(red.ika)
0 Komentar